Pengertian Paragraf Deduktif Dan Contoh Paragraf Deduktif Pendek
Table of Contents
Hai sobat, ketemu lagi dengan saya yang pada kesempatan kali ini akan mengulas tentang pengertian paragraf deduktif dan contoh paragraf deduktif pendek. Tentu sobat semua sedikit-sedikit masih ingat pelajaran bahasa indonesia yang temanya satu ini, pasti bukan ingat pelajarannya tapi ingat gurunya yang cantik mungkin, atau galak.
Baik tak usah panjang lebar, berikut ini adalah ulasan tentang paragraf deduktif dan contoh paragraf deduktif pendek.
Pengertian Paragraf Secara Umum
Secara umum paragraf merupakan suatu bagian dari sebuah karangan yang satu kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas. Berdasarkan letak kalimat utama penjelasnya. Paragraf dibagi menjadi tiga kelompok yakni: paragraf deduktif induktif dan campuran. Untuk lebih lengkap lagi tentang pembagian jenis paragraf bisa dirujuk di artikel Pengertian Dan Jenis-Jenis Paragraf Bahasa Indonesia Beserta Contoh Pendek
Pengertian Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif merupakan sebuah paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf, kemudian diikuti oleh kalimat-kalimat lain setelahnya yang berperan sebagai kalimat penjelas.
Secara sederhana paragraf deduktif adalah suatu paragraf yang gagasan atau topik utamanya terletak di awal kalimat dalam sebuah paragraf. Kemudian paragraf ini dikembangkan dengan pola umum khusus, yakni dengan menjelaskan hal-hal yang bersifat umum terlebih dahulu lalu selanjutnya dikembangkan dengan hal-hal yang bersifat khusus berupa penjelasan dan rincian-rincian.
Ciri-ciri Paragraf Deduktif:
1. Gagasan dalam paragraf deduktif ini terletak pada kalimat utama yang letakknya di awal paragraf.
2. Paragraf deduktif memiliki pola pengembangan yang dimulai dari umum ke khusus.
3. Diakhiri dengan kesimpulan yang berupa penjelasan.
2. Paragraf deduktif memiliki pola pengembangan yang dimulai dari umum ke khusus.
3. Diakhiri dengan kesimpulan yang berupa penjelasan.
Contoh Paragraf Deduktif :
Pemuda warga desa Sukamaju telah memutuskan melaksanakan jam belajar masyarakat dengan tertib. (umum) Sebelumnya, banyak anak sekolah yang dibiarkan di luar rumah, dan hanya duduk-duduk di pinggir jalan pada saat-saat jam belajar.Para pemuda itu pun kemudian mendatangi orang tua dan memberikan pengertian tentang pentingnya belajar bagi anak-anak mereka. Jika warga telah menemukan anak-anak mereka sedang kumpul-kumpul di pinggir jalan pada saat belajar, mereka akan diperingatkan dan diajak untuk belajar bersama. Jam belajar anak akan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Sampai dengan pukul 20.00 WIB.
Nah dari contoh di atas terlihat jelas bahwa kalimat utama dalam paragraf tersebut adalah: pemuda warga desa sukamaju memutuskan melaksanakan jam belajar masyarakat dengan tertib. Dan kalimat ini terdapat di awal paragraf. Oleh karena itu, kalimat paragraf di atas dapat kita masukkan pada jenis paragraf deduktif.
Contoh Paragraf Deduktif 2 :
Pak Suparmin menjual barang-barang elektronik. (umum). Di tokonya telah tersedia dua lemari es dua pintu. (khusus). Dia juga menjual televisi 2a inci. (khusus). Tidak hanya itu saja, di sana juga tersedia mesin cuci. (khusus). Mesin cuci yang tersedia berbagai macam tipe. (khusus)
Nah dalam paragraf di atas telah diawali dengan suatu hal yang bersifat umum yakni: barang-barang elektronik. Kemudian, gagasan tersebut telah dikembangkan dengan menyajikan hal-hal yang bersifat khusus seperti: lemari es, televisi, dan mesin cuci.
Demikian tadi ulasan tentang pengertian paragraf deduktif dan contoh paragraf deduktif pendek. Semoga bermanfaat bagi pembaca semua.